pada
aspek keuangan meliputi analisis keuangan, penyusunan anggaran perusahaan,
kapitalisasi dan biaya Start-Up, estimasi biaya, penyusunan cashflow perusahaan (inflow
dan outflow), time value of money dan tingkat suku bunga.
� Analisis Keuangan
• Aliran kas perusahaan dapat dari pemotongan gaji pegawai yang diambil dari gaji setiap bulan sebesar 2% serta jaminan asuransi 2.5%.
• Keuntungan bersih untuk 3 tahun kedepan dalam perusahaan ini adalah perusahaan gaji pegawai pada awal tahun apabila target tercapai serta modal awal perusahaan sudah kembali.
• Aliran kas perusahaan dapat dari pemotongan gaji pegawai yang diambil dari gaji setiap bulan sebesar 2% serta jaminan asuransi 2.5%.
• Keuntungan bersih untuk 3 tahun kedepan dalam perusahaan ini adalah perusahaan gaji pegawai pada awal tahun apabila target tercapai serta modal awal perusahaan sudah kembali.
Laporan
keuangan:
Annual Growth Rate: 23%
Cost of Goods Sold: 52,6%
Average Sales Transaction: Rp 96.583.000
Annual Growth Rate: 23%
Cost of Goods Sold: 52,6%
Average Sales Transaction: Rp 96.583.000
� penyusunan anggaran perusahaan
Merincikan dana apa saja yang harus di keluarkan oleh perusahaan sebelum mengambil laba bersih.
Merincikan dana apa saja yang harus di keluarkan oleh perusahaan sebelum mengambil laba bersih.
� Estimasi Biaya
Estimasi biaya dibagi menjadi 2 biaya yaitu biaya tetap dan biaya variable yaitu sebagai berikut :
1. Biaya tetap
Rincian % of sales
1. Kas 2,7 %
2. Gaji pokok pegawai 78,1 %
3. Jamsostek 2,7 %
2. Biaya variable
Rincian % of sales
1. Biaya listrik 2,5 %
2. Biaya air 2,95 %
3. Biaya internet 6,6 %
4. Biaya telepon 7 %
5. Biaya komisi pegawai 2,7 %
6. Biaya operasional 4,6 %
7. Biaya upah 0,53 %
8. Biaya ATK 0,7 %
9. Biaya Maintenance 0,87 %
10. Biaya hukum & jasa 0 %
Estimasi biaya dibagi menjadi 2 biaya yaitu biaya tetap dan biaya variable yaitu sebagai berikut :
1. Biaya tetap
Rincian % of sales
1. Kas 2,7 %
2. Gaji pokok pegawai 78,1 %
3. Jamsostek 2,7 %
2. Biaya variable
Rincian % of sales
1. Biaya listrik 2,5 %
2. Biaya air 2,95 %
3. Biaya internet 6,6 %
4. Biaya telepon 7 %
5. Biaya komisi pegawai 2,7 %
6. Biaya operasional 4,6 %
7. Biaya upah 0,53 %
8. Biaya ATK 0,7 %
9. Biaya Maintenance 0,87 %
10. Biaya hukum & jasa 0 %
-Penyusunan
cashflow perusahaan (inflow dan outflow)
Laporan
arus kas (cashflow) adalah laporan yang memberikan informasi arus kas
perusahaan sebagai dasar menilai kemampuan perusahaan dalam menghasilkan dan
menggunakan kas.
Komponen
laporan:
� Kas, terdiri dari saldo kas dan
rekening giro bank.
� Setara kas, adalah investasi yang
sifatnya sangat liquid yang segera dapat dijadikan kas.
� Arus kas, adalah arus kas masuk dan kas
keluar.
� Aktivitas operasi, adalah aktivitas
penghasil utama pendapatan dan aktivitas lain yang bukan investasi dan
pendanaan.
� Aktivitas investasi, adalah aktivitas
perolehan dan pelepasan aktivitas jangka panjang serta investasi lain.
� Aktivitas pendanaan, adalah aktivitas
yang mengakibatkan perubahan dalam jumlah serta komposisi modal dan pinjaman
perusahaan.
Berikut
merupakan arus kas pada perusahaan CV. Trimedia Computer:
Penerimaan
uang dari pelanggan xx
Pembayaran
kas kepada karyawan xx
Pembayaran
bunga xx
Pembayaran
pajak penghasilan xx
Hasil
dari penjualan peralatan xx
Pembayaran
hutang, sewa guna usaha, dll xx
Arus
kas bersih dari aktivitas operasi xx
� Kriteria investasi
Dalam
penghitungan tingkat kelayakan investasi pendirian perusahaan secara finansial
digunakann
tiga alat analisis metode yaitu:
1.
Metode Proyek Period
Metode
ini mencoba mengukur cepat suatu investasi bisa kembali. Karena itu satuan
hasil bukan persentase,
tetapi satuan waktu, seperti tahun, bulan. Kalau periode payback ini lebih
pendek daripada
yang diisyaratkan, maka proyek dikatakn "menguntungkan", sedangkan
kalau lebih lama
proyek ditolak.
2.
Metode Net Present Value
Metode
ini menghitung selisish nilai sekarang investasi dengna nilai sekarang penerimaan-penerimaan bersih
(operational dan terminal cash flow) di masa yang akan datang. Untuk menghitung nilai sekarang
tersebut perlu ditentukan terlebih dahulu tingkat bunga yang relevan. Pada dasarnya tingkat bunga
tersebut adalah tingat bunga pada saat kita menganggap keputusan investasi terpisah dari
kepututsan pembelanjaan ataupun kita mulai mengkaitkan keputusan investasi dengan keputusan
pembelanjaan. Keterkaitan hanya mempengaruhi tingkat bunga, bukan aliran kas.
3.
Metode Internal Rate Of Return
IRR
adalah menghitung tingkat bunga yang menyamakan nilai sekarang investasi dengan
nilai
sekarang penerimaan-penerimaan kas bersih dimasa mendatang. Apabila IRR lebih
besar daripada
tingakt bunga yang relevan (tingkat keuntunga yang diisyaratkan), maka
investasi dikatakan
menguntungkan, kalau lebih kecil dikatakan merugikan.
4.
Metode Profitability Index
Profitability
Index menghitung perbandingan antara nilai sekarang penerimaan kas bersih
dimasa
mendatang
dengan nilai sekarang investasi.
5. Time value of money dan tingkat suku
bunga:
Time
value of money merupakan suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang
akan lebih berharga dari pada nilai uang masa yang akan datang atau suatu
konsep yang mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaaan
waktu.